Yogyakarta, 29 Agustus 2025. Program Studi Magister Pendidikan Agama Islam (S2 PAI) UIN Sunan Kalijaga telah melaksanakan evaluasi perkuliahan semester genap tahun akademik 2024/2025 sekaligus memaparkan rencana persiapan perkuliahan semester gasal 2025/2026. Agenda ini menjadi bagian dari upaya berkelanjutan dalam menjaga mutu akademik dan menguatkan implementasi kurikulum berbasis Outcome Based Education (OBE).Kegiatan ini juga memberikan ruang konsultasi dan diskusi intensif antara dosen, prodi dan pimpinan guna mengidentifikasi kendala yang dihadapi dalam proses perkuliahan. Dengan pendekatan konsultatif, partisipatif terstruktur diharapkan mampu meningkatkan kesiapan pengelola untuk pelayanan akademik yang optimal. Kegiatan ini menjadi bagian dari komitmen program studi dalam menjamin mutu akademik serta mendukung pencapaian capaian pembelajaran lulusan sesuai standar pendidikan tinggi.

Capaian Evaluasi Semester Genap 2024/2025. Program Studi S2 PAI mencatat sejumlah pencapaian penting, di antaranya:

1. Peringkat Tinggi Sinta Score: memperoleh skor 3441 dan menempati peringkat ke-2 dari 73 program studi di lingkungan UIN Sunan Kalijaga.
2. Optimalisasi Sistem Akademik (SIA): termasuk kelengkapan input jurnal perkuliahan, realisasi pembelajaran, dan ketepatan waktu input nilai.
3. Pembimbingan Mahasiswa: dosen pembimbing akademik (DPA) mendampingi mahasiswa minimal 3 kali per semester, serta pembimbingan tugas akhir minimal 16 kali.
4. Kelengkapan RPS: seluruh dosen telah melengkapi RPS serta integrasi karya ilmiah dosen didalamnya.
5. Kualitas Perkuliahan: pelaksanaan perkuliahan sesuai jadwal dengan memperhatikan mutu pembelajaran. Selain itu, tugas akhir mahasiswa diarahkan dalam bentuk artikel jurnal, book chapter, atau prosiding, sehingga lulusan memiliki kontribusi nyata dalam pengembangan ilmu.

Persiapan Perkuliahan Gasal 2025/2026 prodi melakukan langkah strategis berupa:

1. Penyempurnaan Kurikulum OBE.
2. Perubahan Sebaran Mata Kuliah: reposisi beberapa mata kuliah, termasuk Metodologi Penelitian (kualitatif & kuantitatif) dan Inovasi Kurikulum PAI.
3. Penguatan Bobot SKS: Seminar Proposal Tesis (2 → 4 SKS), Pengembangan Asesmen PAI (2 → 4 SKS), dan Tesis (8 → 12 SKS) dengan skema pembimbing bayangan sejak semester 2. Jumlah SKS: mahasiswa wajib menempuh total 56 SKS (50 SKS wajib, 6–12 SKS pilihan).
4. Data Akademik: jumlah mahasiswa aktif ±300 dengan 47 mahasiswa baru, dibimbing oleh 37 dosen.

Dengan langkah strategis ini, Program Studi S2 PAI UIN Sunan Kalijaga menegaskan komitmennya dalam mencetak lulusan yang unggul, berintegritas, dan berdaya saing global melalui kualitas akademik yang terukur serta inovasi pembelajaran yang adaptif.