Yogyakarta, 1 Oktober 2025 – Program Studi Magister Pendidikan Agama Islam (PAI), Fakultas Tarbiyah dan Keguruan, Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta, kembali melaksanakan agenda akademik penting berupa field study yang menjadi bagian integral dari kurikulum semester tiga. Kegiatan ini tercantum secara resmi dalam Kartu Rencana Studi (KRS) dan pada tahun 2025 diselenggarakan secara daring. Prosesi serah terima mahasiswa dilaksanakan pada Kamis, 1 Oktober 2025 pukul 10.30 WIB, dengan tujuan pelaksanaan field study di Program Studi S1 PAI, Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Syekh Abdurrahman Siddik, Bangka Belitung.
Acara penyerahan mahasiswa dipimpin oleh Prof. Dr. Sabarudin, M.Si., selaku Dosen Pembimbing Lapangan, yang secara resmi menyerahkan mahasiswa peserta field study kepada Dr. Febrino, M.A., Ketua Program Studi S1 PAI IAIN Syekh Abdurrahman Siddik. Dalam sambutannya, Prof. Dr. Sabarudin menegaskan bahwa field study tidak hanya diposisikan sebagai kegiatan tambahan, tetapi sebagai komponen strategis dalam penguatan kurikulum Magister PAI. Melalui kegiatan ini, mahasiswa diharapkan memperoleh pengalaman akademik yang holistik, meliputi keterlibatan dalam aktivitas keprodian, penelitian kolaboratif, observasi proses pembelajaran, hingga praktik mengajar yang relevan dengan bidang keahlian. Dengan demikian, keterpaduan antara teori yang diperoleh di ruang kuliah dengan implementasi di lapangan dapat tercapai secara optimal.
Sementara itu, Dr. Febrino, M.A. dalam kapasitasnya sebagai Kaprodi S1 PAI, menyampaikan apresiasi mendalam atas kepercayaan yang diberikan melalui kerja sama ini. Beliau menjelaskan bahwa field study di lingkungan IAIN Syekh Abdurrahman Siddik telah memasuki tahun kedua, dengan dukungan penuh dari seluruh civitas akademika. Dalam arahannya, ia menekankan pentingnya kesiapan mahasiswa untuk mengikuti perkuliahan lintas disiplin sebagai bagian dari penguatan kompetensi akademik. Menurutnya, hakikat pendidikan tidak semata-mata terletak pada penguasaan materi keilmuan, melainkan juga pada pengembangan metodologi, keterampilan belajar, serta sikap ilmiah. Ia menambahkan bahwa seluruh cabang ilmu sejatinya berakar pada nilai-nilai Islam, sehingga mahasiswa PAI tidak perlu merasa inferior dalam proses akademik lintas bidang. Sebagai bentuk dukungan konkret, beliau juga memberikan ruang bagi mahasiswa Magister PAI untuk berpartisipasi langsung dalam kegiatan pengajaran di kelas, sehingga dapat memperluas wawasan keilmuan sekaligus memperkaya pengalaman profesional.
Lebih lanjut, Dr. Febrino menegaskan komitmen pihaknya dalam mendampingi mahasiswa sepanjang kegiatan berlangsung. Kaprodi memberikan fleksibilitas bagi mahasiswa untuk menyesuaikan mata kuliah yang diikuti dengan minat dan kompetensi masing-masing, sehingga interaksi akademik lintas disiplin dapat berlangsung secara konstruktif. Fleksibilitas ini sekaligus menjadi sarana untuk mendorong terciptanya suasana belajar yang kolaboratif, dinamis, dan produktif.
Prosesi penerjunan mahasiswa berjalan dalam suasana khidmat dan penuh keakraban. Menutup acara, Prof. Dr. Sabarudin menyampaikan apresiasi kepada Kaprodi S1 PAI beserta jajaran atas sambutan hangat dan kerja sama yang terjalin. Beliau juga menegaskan bahwa pihak Magister PAI UIN Sunan Kalijaga akan terus mengawal pelaksanaan field study agar tujuan akademik yang telah ditetapkan dapat direalisasikan secara maksimal.
Melalui kegiatan ini, Program Magister PAI UIN Sunan Kalijaga mempertegas komitmennya dalam menyiapkan calon pendidik, peneliti, dan praktisi pendidikan Islam yang kompeten. Kolaborasi dengan IAIN Syekh Abdurrahman Siddik Bangka Belitung diharapkan mampu memperkaya kompetensi mahasiswa, mengintegrasikan keilmuan agama dengan perkembangan sains, serta melahirkan lulusan yang berdaya saing global namun tetap berakar kuat pada nilai-nilai Islam.

Kontributor
Mizlan